Singaraja – Dalam rangkaian kursus Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA), UPT Bahasa adakan kelas memasak yang diikuti sembilan belas mahasiswa Windesheim University Belanda.
Program ini diawali dengan membeli bahan-bahan masakan yang diperlukan di Pasar Banyuasri dan dilanjutkan dengan kegiatan memasak yang bertempat di kediaman ketua UPT Bahasa Undiksha, Putu Ayu Prabawati Sudana, S.Pd., M.Hum. Kegiatan regular ini dibagi menjadi dua sesi, yaitu sesi satu yang diikuti oleh 11 orang peserta pada hari Senin (1/4/2019) dan hari Selasa (2/4/2019) yang diikuti oleh 8 orang peserta. Pembagian sesi ini bertujuan untuk memberikan pengalaman yang lebih bagi para peserta sehingga mereka mendapat kesempatan lebih untuk ikut melakukan proses berbelanja di pasar tradisional dan memasak.
Didampingi oleh staf UPT Bahasa dan pengajar BIPA, para peserta memasak nasi goreng, pergedel jagung dan pisang goreng. Diantara makanan tersebut, pergedel jagung merupakan makanan yang paling disukai oleh sebagian besar peserta. Walaupun sudah tinggal di Singaraja selama kurang lebih 1 bulan, para peserta mengaku belum banyak mencoba makanan Indonesia, karena mereka dapat dengan mudah mendapatkan roti dan makanan internasional lain seperti pizza dan hamburger yang biasa dikonsumsi di negara asal mereka.
Selain memperkenalkan budaya Indonesia khususnya kuliner, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman kepada peserta untuk mempraktekkan materi Bahasa Indonesia tentang nama-nama minuman, makanan dan bahan-bahannya serta materi ekpresi bahasa yang digunakan dalam berbelanja. Maka, selama mengikuti kegiatan, peserta diwajibkan menjawab pertanyaan dalam lembar kegiatan dalam Bahasa Indonesia, sebagai bagian dari pembelajaran.(nsp)